Remaja Obesitas Lebih Risiko Asma

OBESITAS tidak hanya berkaitan dengan masalah kelebihan berat badan. Nyatanya, remaja yang mengalami obesitas potensi menderita asma dan terserang gangguan pernapasan lebih parah.
 
Hal ini dikatakan sebuah penelitian yang dipublikasikan the American Journal of Epidemiology. Penelitian yang dilakukan Mary Helen Black, Ph.D dari Kaiser Permanente Southern California tersebut dilakukan dalam rangka menguji hubungan antara obesitas dan risiko asma.
 
Lebih lanjut, Dr Mary dan rekannya mengambil informasi demografis dan klinis dari administrasi catatan kesehatan 623.358 pasien berusia 6-19 tahun yang terdaftar di Kaiser Permanente Southern California dari 2007-2011.
 
Kemudian para peneliti menemukan, kejadian kasus asma bervariasi dari 16,9/1.000 orang-tahun di antara remaja dengan berat badan normal. Sedangkan angka berubah menjadi 22,3/1.000 orang-tahun untuk remaja gemuk.
 
Selanjutnya dari mereka yang mengembangkan asma berat, membutuhkan pelayanan gawat darurat atau pengobatan dengan kortikosteroid oral lebih sering di antara mereka yang gemuk atau sangat gemuk.
 
?Kesimpulannya, remaja obesitas tidak hanya lebih mungkin menderita asma. Mereka juga berisiko terserang asma yang parah. Oleh karena itu, mereka membutuhkan perawatan kesehatan dan pengobatan asma yang lebih,? jelasnya, dikutip Medicalxpress.
(tty)

»

Posted in: