Monday, August 12, 2013

"3 A", Efektif Optimalkan Tumbuh Kembang Anak

"3 A", Efektif Optimalkan Tumbuh Kembang AnakPERIODE usia tiga tahun awal adalah momen terpenting untuk perkembangan tumbuh kembang anak. Sebab momen ini sangat menentukan anak di masa mendatang. Untuk itu, para harus cerdas mengasuh dan mengawal guna anak tumbuh kembang anak optimal.

Pada masa tiga tahun awal, para harus memberikan asuhan yang optimal. Hal ini karena banyak organ tubuh si kecil berkembang pesat pada masa tiga tahun awal. Contohnya perkembangan bentuk otak yang harus dikawal, pasalnya bila perkembangan otak si tak optimal bisa memengaruhi kemampuan otaknya, dan daya saingnya di masa depan bisa menurun. Namun tak usah cemas menghadapinya, selagi para mempraktekkan prinsip Asuh, Asih dan Asah sejak dini, risiko itu bisa dihindari.

"Untuk para yang ingin anaknya optimal dalam tumbuh dan kembangnya, lakukan saja prinsip Asuh, Asih, dan Asah. Sebab upaya ini merupakan cara simpel tapi efektif sekali. Di mana Asuh sendiri menyangkut asupan gizi anak selama masa golden age, seperti memberikan ASI selama enam bulan awal sejak melahirkan, rutin pergi ke posyandu untuk mengecek berat badan, tinggi badan, dan lingkar bayi apakah sudah pada hasil normal. Kemudian juga tak lupa memberikan beberapa jenis imunisasi, cerdas dalam mendeteksi dan memberikan intervensi dini akan timbulnya gejala penyakit," ujar Dr. Piprim B. Yanuarso SpA(K) seorang dokter spesialis anak RS. Cipto Mangunkusumo kepada Okezone dalam acara yang bertema SOHO Group #Better U: Optimalkan Tumbuh Kembang Si Kecil, Gedung Koran SINDO, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Selain itu, kata dia, maksud Asih sendiri ialah seputar kebutuhan emosional si bayi. harus bisa membuatnya merasa aman, terutama berkaitan dengan hubungan antara ibu. Kemudian memberikan contoh-contoh prilaku penuh kasih sayang, entah menyapa, mengajak ia berbicara dan selalu mengajaknya tersenyum. Menurutnya, semua anak yang baru lahir bisa merasakan apakah kehadirannya atau kelahirannya amat diharapkan para .

Tak lupa memberikan stimulasi atau proses pembelajaran kepada anak, contohnya memberikan kebebasan untuk si kecil makan makanannya kendati berantakan setelah itu, kemudian mengajarkan untuk cara berjalan bila sudah waktunya, mengajaknya berbicara tentang apa yang ada disekelilingnya. Semua itu sangat penting untuk perkembangan kemampuan otaknya, dan inilah yang disebut Asah, tambah Dr. Piprim.

"Stimulasi sangat signifikan untuk kemampuan anak di masa mendatang. Hal ini karena, saat anak diberi ASI selama enam bulan sebenarnya belum cukup. Memang, si anak sudah memiliki bekal yang kuat untuk bisa menjadi anak life ready bila sudah diberikan ASI selama enam bulan. Tetapi semua itu harus diberikan stimulun atau dirangsang, sebab ini berhubungan juga dengan IQ mereka di masa mendatang," tutupnya. (tty)

»

0 comments:

Post a Comment