Tes Jantung dengan Ekokardiogram Tidak Penting?

MEMERIKSAKAN kesehatan jantung dengan alat medis memang perlu, tapi mungkin tidak untuk menggunakan ekokardiogram. Apa sebab?
 
Pasalnya tes kesehatan dengan memakai alat ini relatif mahal, atau banyak hal yang masih bisa dilakukan selain memeriksakan tes dengan alat ini. Contohnya saja latihan menghindari stres agar detak jantung dalam tubuh tetap stabil, alhasil kesehatan jantung tetap terjaga.
 
"Dalam hasil penelitian ini, peneiti menemukan bahwa dari 500 responden yang mengikut tes untuk mendiagnosa cacat jantung, kurang dari sepertiganya mengubah pengobatan mereka setelah melakukan pemeriksaan perdananya. Hal ini karena tes ini tidak akan memberikan informasi terbaru lagi buat mereka, " ucap Sandeep R. Das, MD salah satu peneliti penelitian itu, sebagaimana dilansir Menshealth.
 
Tak hanya itu, kata dia, ekokardiogram juga memiliki sedikit risiko fisik, dan itu alasan mengapa mereka tak mau memeriksakan lagi.
 
Peneliti mendapat laporan, ketika responden mengetahui kondisi jantungnya baik-baik saja, mereka berpikir itu menjadi patokan kondisi jantungnya sampai di masa mendatang. Sehingga mereka merasa tak perlu lagi untuk memeriksakan jantung dengan ekokardiogram. Padahal pemikiran itu tak sepenuhnya benar, karena gangguan jantung bisa saja muncul dikemudian hari.
 
Meski demikian, tambah Das, bila suatu saat memeriksakan kesehatan dan dokter meminta Anda memeriksa kesehatan jantung dengan ekokardiogram, tanyalah terlebih dahulu alasannya.  Setelah itu, bila jawaban yang antara lain menyatakan karena Anda sudah memiliki penyakit hipertensi yang sudah berbahaya, memiliki riwayat penyakit jantung dari orang tua, dan sudah teridentifikasi memiliki gejala penyebab penyakit jantung, maka periksa kesehatan dengan alat tersebut memang diperlukan. (tty)

»

Posted in: