Thursday, July 25, 2013

Perempuan Berpostur Tinggi Lebih Mudah Terkena Kanker

Perempuan Berpostur Tinggi Lebih Mudah Terkena Kanker   PEREMPUAN bertubuh tinggi selalu diidentikkan dengan banyak hal yang positif. Tapi ternyata, mereka juga memiliki hal negatif, mereka lebih mungkin memiliki risiko  kanker.  
Hal itu sesuai hasil penelitian yang dipublikasikan Journal Cancer Epidemiology, Biomarker and Prevention. Dijelaskan bahwa perempuan yang memiliki postur tubuh tinggi berada pada risiko lebih besar untuk mengalami beberapa jenis penyakit.
 
"Kami tidak menemukan banyak perbedaan apakah itu perempuan berbadan gemuk atau tinggi terkait mengalami ancaman kanker. Sehingga kami yakin dan konsisten untuk menyimpukan bahwa risiko kanker bisa terjadi pada perempuan dalam kondisi apapun," ujar Dr Thomas Rohan, seorang profesor epidemiologi dan kesehatan masyarakat di Albert Einstein College of Medicine di New York City. Demikian seperti dilansir Foxnews.
 
Dalam hasil penelitian ini, peneliti mengobservasi selama 12 tahun pada 20.928 perempuan yang sudah monopouse. Kemudian ditemukan, perempuan yang memiliki bertubuh tinggi memiliki hubungan dengan penyakit kanker payudara, usus besar, endometrium, ginjal, ovarium, rektum, kanker tiroid, dan kanker melanoma.
 
Kemudian, terang Dr. Thomas, dari penelitian itu ditemukan perempuan yang memiliki tubuh yang lebih tinggi juga semakin tinggi ancaman kankernya. Di mana setiap kenaikan 3.95 inci tinggi dikaitkan dengan 13 persen peningkatan risiko mengalami semua jenis kanker. Sebagai contoh, seorang perempuan yang tingginya sepanjang lima kali 10 inci memiliki risiko 13 persen lebih tinggi dibandingkan seorang perempuan yang memiliki tinggi sekira lima kaki enam inci.
 
Tak sampai di situ, beberapa bagi perempuan yang berpostur tinggi memiliki risiko jenis kanker secara signifikan terkait dengan tinggi badan daripada wanita yang memiliki tinggi normal. Untuk kanker ginjal, rektum, tiroid, dan darah, perempuan bertubuh tinggi mengalami 23 persen menjadi 29 persen peningkatan risiko, dan semakin meningkat bila perempuan memiliki postur yang kian menjulang.
 
Sementara itu, penyebab kondisi ini bisa terjadi beberapa hal. Penyebab umumnya ialah faktor genetik tinggi, faktor lingkungan, gizi anak dan beberapa kemungkinan lain terkait risiko kanker.
(tty)

»

0 comments:

Post a Comment