Tuesday, July 23, 2013

Perilaku Tak Sehat Picu Kecacatan?

Perilaku Tak Sehat Picu Kecacatan?PERILAKU tidak sehat seperti minim aktivitas fisik, pola makan buruk, dan merokok memiliki efek buruk pada kesehatan. Misalnya resiko obesitas, diabetes, kanker, minimnya fungsi kognitif, stroke, serangan jantung. Lalu, adakah hubungannya dengan risiko kecacatan?

Peneliti dari Prancis dan Inggris mencoba melakukan penelitian untuk menyelidiki hubungan antara perilaku tidak sehat dengan risiko cacat selama 12 tahun. Mereka menggunakan data dari penelitian Three-City (3C) Dijon cohort antara 1999 hingga 2001.

Penelitian tersebut termasuk masyarakat (berusia lebih dari 65 tahun) yang tinggal di kota Dijon, Prancis. Lalu, saat itu para peserta diwawancarai mengenai gaya hidup mereka, termasuk tentang kebiasaan merokok, diet, dan minum minuman beralkohol. Kemudian perkembangan mereka dipantau selama lebih dari 12 tahun.

Minimnya aktivitas fisik serta kurangnya konsumsi buah dan sayuran dalam satu hari juga dianggap sebagai perilaku tidak sehat. Selain itu, karakteristik yang juga diidentifikasi dapat memengaruhi hubungan antara perilaku tidak sehat dan cacat di antaranya, seperti penyakit jantung, diabetes, depresi, BMI atau indeks massa tubuh tinggi, dan kanker.

Selanjutnya, hasil penelitian selama tindak lanjut menunjukkan 1.236 dari 3.982 (31 %) peserta mengalami cacat. Insiden cacat tersebut meningkat seiring bertambahnya usia. Pada mereka yang berusia 65-70 tahun, 3 sampai 4 dari 1.000 orang mengalami cacat dalam setahun. Sedangkan, peserta yang berusia lebih dari 90 tahun, 288 orang di antaranya mengalami cacat. Sementara, 922 peserta lainnya meninggal dunia.

Selain itu, menurut para peneliti, perilaku tidak sehat juga memainkan peran pada orang yang mengalami cacat lebih dari empat tahun setelah dari awal penelitian.

?Gaya hidup tidak sehat, ditandai dengan minimnya aktivitas fisik, diet yang tidak sehat, dan merekok, lebih besar kemungkinannya mengalami cacat. Namun, bagaimana pun hal ini masih berpotensi dirubah dengan melakukan perilaku gaya hidup sehat,? jelas peneliti yang dilansir Eurekalert. (ind)

»

0 comments:

Post a Comment