Tuesday, April 9, 2013

Perubahan Iklim Picu Penyebaran Demam Berdarah

Perubahan Iklim Picu Penyebaran Demam BerdarahHAMPIR 390 juta orang terinfeksi demam berdarah setiap tahun. Penyakit tropis ini ternyata menyebar lebih cepat dari perkiraan Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO. Tentu ini menjadi peringatan bagi masyarakat dunia.
 
Temuan baru yang didapatkan dari hasil analisis selama beberapa tahun oleh para peneliti menunjukkan, adanya pertumbuhan penyakit virus yang ditularkan oleh nyamuk atau disebut breakbone fever karena menciptakan sakit parah yang bisa memicu kematian, demikian yang dilansir Foxnews.
 
Peneliti melihat adanya 96 juta kasus demam berdarah yang cukup parah dan sekira 300 juta kasus ringan tanpa gejala. Padahal, WHO memperkirakan adanya infeksi secara keseluruhan hanya 50 hingga 100 juta dalam satu tahun.
 
Virus yang disebarkan oleh nyamuk aedes aegypti ini telah berkembang pesat seiring dengan urbanisasi dan globalisasi, karena tumbuh subur di daerah tropis di sekitar kota-kota megapolitan yang menyebar pada tempat-tempat yang mengandung genangan air seperti ban bekas.
 
Perubahan iklim juga membuat banyak bagian dari planet layak huni bagi nyamuk demam berdarah menyebar. Akibatnya, setengah populasi dunia sekarang terkena penyakit demam berdarah, terutama di negara berkembang. Bahkan di beberapa bagian Eropa selatan dan Amerika Serikat bagian selatan juga terancam oleh penyakit ini.
 
(tty)

»

0 comments:

Post a Comment