PARA korban ledakan bom di Boston, Amerika Serikat saat ini masih diliputi trauma dan masih menjalani perawatan. Dari 176 korban luka-luka, 10 diantaranya sudah menjalani amputasi.
Rasa trauma para korban ledakan bom Boston masih berlanjut. Kali ini beberapa korban harus menghadapi kenyataan bahwa mereka harus kehilangan salah satu anggota tubuhnya. Paramedis tengah bekerja keras untuk melakukan pengobatan dan pemulihan jangka pendek dari cedera yang dialami oleh para korban, demikian yang dilansir Foxnews.
Rata-rata para korban mengalami luka di daerah kaki. Lokasi amputasi pun tak jauh berbeda, kebanyakan mereka harus menjalani amputasi di sekitar bawah lutut untuk menyelamatkan sendi lutut, atau hingga ke atas lutut.
Keputusan bedah ini juga didasarkan pada kerusakan jaringan dan suplai darah yang cukup pada pasien. Karena cedera ini bersifat traumatis, maka para korban bisa menjalani dua hingga tiga kali operasi selama tiga sampai empat hari paska ledakan bom Boston. (ind)
(tty)
»






0 comments:
Post a Comment