SERANGAN stroke ringan memang hanya berlangsung beberapa saat. Meski hanya menyerang dalam kurun waktu yang cukup singkat, tetapi mereka yang sudah mengalami serangan stroke ringan, cenderung memiliki risiko yang mengarah pada stroke berat di kemudian hari.
Hampir 40 persen pasien yang menderita serangan stroke ringan akan mengalami stroke berat. Dalam beberapa kasus, stroke berat bisa terjadi dalam waktu dua hari usai terkena serangan stroke ringan. Stroke ringan sering hanya berlangsung beberapa menit dan memiliki gejala yang menyerupai stroke, termasuk melemahnya satu sisi tubuh atau bahkan mati rasa, demikian yang dilansir Foxnews.
Kehilangan penglihatan atau kesulitan berbicara juga bisa menjadi salah satu akibat dari serangan stroke ringan. Pada beberapa orang, stroke ringan dapat terjadi beberapa kali dan setiap serangan memiliki gejala yang berbeda, tergantung dari bagian otak yang mengalami serangan.
Gejala lain dari stroke ringan adalah sakit kepala yang tiba-tiba dan cukup parah. Ini bisa menjadi pertanda awal adanya serangan stroke ringan. Menurut American Heart Association, sakit kepala bahkan sering dianggap sebagai tanda peringatan dari serangan stroke ringan ataupun berat.
Dalam beberapa kasus serangan stroke ringan dapat menyebabkan seseorang tampak bingung sementara. Ini termasuk kesulitan memecahkan masalah atau gangguan dengan daya ingat. Kesulitan memahami orang lain ketika dia berbicara juga dapat bertindak aneh, menunjukkan perubahan kepribadian, atau perilaku adalah tanda atau gejala psikologis lain dari serangan stroke ringan.
(tty)
»
0 comments:
Post a Comment