OLAHRAGA merupakan aktivitas fisik yang dapat bermanfaat bagi kesehatan tubuh, begitu pula untuk penyandang diabetes. Bagi diabetisi, olahraga merupakan cara efektif untuk mengontrol kadar gula darah, tetapi bagaimana saat Ramadan?
Menurut Sekretaris Jenderal PERKENI, dr. Em Yunir, SpPD, KEMD, sebaiknya penyadang diabetes melakukan olahraga yang ringan, seperti berjalan kaki.
?Olahraga sebaiknya yang ringan saja, seperti jalan kaki. Memang yang disarankan itu adalah satu jam setelah berbuka puasa. Kalau siang hari, risikonya kadar gula bisa menjadi drop,? jelas dr. Em Yunir dalam temu media Kelola Diabetes Anda Secara Tepat Selama Berpuasa! di Grand Sahid, Jakarta, Selasa, 2 Juli 2013.
Misalkan olahraga yang dilakukan selama setengah jam, menurut dr. Em Yunir, hal itu bisa menghabiskan 200 hingga 300 kalori sehingga berisiko mengakibatkan kadar gula darah menurun.
?Terlebih saat menjelang berbuka puasa, olahraga justru tidak boleh dan tidak disarankan. Hal ini karena kadar gula darah bisa turun. Misalkan kadar gulanya sudah 70 mg/dl, tetapi dia tetap paksakan berolahraga, setengah jam saja bisa menghabiskan 200 sampai 300 kalori,? jelasnya.
Namun, dia memberikan saran yang bisa dilakukan penyandang diabetes agar tetap berolahraga. ?Mungkin tarawih bisa menjadi alternatif pengganti olahraga. Kalau bisa mencari tempat yang jumlah rakaatnya lebih banyak,? tambahnya. (tty)
»
0 comments:
Post a Comment