Friday, July 12, 2013

Kurangi Dampak Alzheimer, Ubah Cara Kerja Protein di Otak

Kurangi Dampak Alzheimer, Ubah Cara Kerja Protein di OtakPENYAKIT Alzheimer bukan merupakan penyakit menular, melainkan penyakit degeneratif otak progresif yang paling sering ditandai dengan penurunan ingatan.

Hilangnya fungsi memori pada penyakit alzheimer khususnya disebabkan oleh kerusakan saraf yang timbul dari misfolding fragmen protein dalam otak. Kini, sekelompok peneliti yang dipimpin Mizuo Maeda dari RIKEN Bioengineering Laboratory menemukan, prefoldin protein manusia dapat mengubah cara kerja protein yang berpotensi mengurangi dampak beracun dari protein di otak pasien Alzheimer.

Pembentukan sekelompok protein telah diidentifikasi sebagai mekanisme kunci yang bertanggung jawab terhadap hilangnya memori pada pasien Alzheimer. Sementara, sekelompok protein tersebut adalah fibril yang merupakan racun bagi neuron.

Selanjutnya, menemukan cara untuk mencegah pembentukan mereka merupakan strategi kunci dalam pengembangan terapi untuk penyakit ini. Para peneliti menemukan, amiloid atau molekul yang diinkubasi dengan sejumlah kecil prefoldin manusia mengalami perubahan pengumpalan bahkan terbentuk menjadi kecil. Pengamatan ini menunjukkan bahwa prefoldin manusia berinteraksi dengan amiloid, yaitu molekul yang bisa mengubah sifat prefoldin dan mengikat mereka.

Kemudian para peneliti juga menunjukkan fibril juga membunuh neuron dalam kultur sel setelah melakukan uji coba pada otak tikus.

?Temuan kami juga dapat berlaku untuk berbagai penyakit neurologist lainnya yang disebabkan oleh misfolding protein, seperti penyakit Huntington dan penyakit Parkinson,? jelas Tamotsu Zako salah satu tim peneliti, dikutip Medicalxpress. (ind)

»

0 comments:

Post a Comment