Friday, July 5, 2013

Pola Minum Ini Bantu Lancarkan Puasa Lansia

Pola Minum Ini Bantu Lancarkan Puasa LansiaPUASA tak menghalangi lansia terus menjalani puasa dengan full. Bahkan, tubuhnya pun senantiasa segar saat puasa seharian. Nah, bagaimana caranya?

Rahasia seorang sudah berusia lanjut bisa lancar menjalani puasa ialah dengan pola minum yang cukup untuk kebutuhan badan saat puasa. Pasalnya pada usia lanjut, puasa sering membuat cairan dalam tubuh menurun sebesar 45 persen sampai 50 persen. Kondisi tersebut tentu sangat berisiko seseorang mengalami dehidrasi dimana disertai dengan rasa lelah dan lemas yang kemudian membuat puasa terancam batal. Karenanya, upayakanlah bagi Anda para lansia untuk meminum cairan sesuai yang dibutuhkan saat puasa, yaitu sebanyak delapan sampai sepuluh gelas per hari.

"Karena kebutuhan kalori dalam tubuh itu sama saja dengan saat Anda tak berpuasa. Maka itu, penting meminum cairan yang cukup supaya mencegah kekurangan cairan di tengah perjalanan puasa. Kebutuhan cairan orang yang sudah berusia lanjut sendiri sebesar 30 sampai 50 persen per- cc sehari-harinya atau setara delapan sampai dengan sepuluh gelas," kata dr. Edy Rizal Wahyudi, SpPD, KGer, FINASIM dari Divisi Geriatri Departemen Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, dalam acara yang bertema Meraih Kesempurnaan Ibadah Puasa dengan Sehat Fisik dan Jasmani, di Aula Fakultas Kedokteran Indonesia, Jakarta, belum lama ini.

Ditambahkannya, pola minum delapan sampai sepuluh gelas sendiri ialah dengan dua gelas saat berbuka puasa. Kemudian tiga sampai empat gelas setelah shalat tarawih sampai dengan sebelum tidur, lalu satu gelas saat bangun tidur sebelum sahur. Terakhir satu sampai dua gelas saat sahur.

Dr. Edy menambahkan penting sekali untuk membiasakan dengan pola minum ini dengan berdasarkan perhitungan, bukan dengan lidah. Di mana Anda tak boleh meminum air hanya berdasarkan rasa haus dan sekira-kira saja. Alih-alih puasa bikin tubuh jadi sehat, malah Anda jatuh sakit karena dehidrasi.

"Bagi yang sudah berusia lanjut ingin lancar puasanya, minumlah dengan otak, tidak dengan lidah. Maksudnya ialah, Anda harus bisa meminum air sesuai hitungan kebutuhan harian yakni delapan sampai sepuluh gelas, bukan minum bila haus atau setelah makan saja. Anda harus menghitung sudah berapa kali Anda minum itu, sehingga kondisi Anda memungkinkan untuk terus menjalani puasa selama seharian penuh," tutupnya. (ind)

»

0 comments:

Post a Comment