MAU berat badan turun lebih banyak saat diet? Caranya gampang, saat olahraga pagi, update kegiatan itu dalam Twitter Anda.
Ya, Anda bakal tak percaya jika Twitter bisa mendukung program diet. Namun, hal ini sudah dibuktikan berdasarkan hasil penelitian dari University of South Carolina.
Rupanya, dengan dukungan followers di Twitter bisa membantu Anda menurunkan berat badan. Hal ini sebagaimana data hasil penelitian tersebut, di mana peneliti mengamati 96 pria obesitas dan wanita selama enam bulan.
Dalam proses observasi, mereka dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelompok pertama hanya diberikan katalog panduan menurunkan berat badan dan kelompok kedua diberikan katalog penurunan berat badan, ditambah dengan ponsel untuk mengakses Twitter. Selama penelitian, pola makan mereka dipantau, kemudian diberikan latihan dan terapi, tanpa ada perbedaan perlakuan di antara kedua kelompok tersebut.
Hasilnya, peneliti melihat kedua kelompok tersebut mengalami penuruan 2.7 persen berat badan. Namun, meskipun hasilnya sama, ketika peneliti melihat secara detail, bagaimana peranan Twitter dalam kelompok yang bisa mengaksesnya ini. Menurutnya, mereka yang sering meng-update kegiatan diet dari olahraga pagi sampai mengatur pola makan, lebih membantu menurunkan berat badannya sekira 0.5 persen. Demikian seperti dilansir Womens Health.
"Hasil penelitian itu menjelaskan bahwa mereka yang melibatkan Twitter dalam proses berdiet, mengalami penurunan berat badan lebih banyak dibanding dengan yang tidak," kata ketua peneliti Brie Turner-McGrievy, Ph.D.
Selanjutnya, dia menjelaskan bagaimana alasan hal itu bisa terjadi. Menurutnya, kalau kita melihat dalam sudut pandang sosial, pendekatan berbasis kelompok itu bisa menurunkan berat badan dengan memberikan semangat, sehingga mereka bisa lebih termotivasi lagi.
"Untuk itu, Anda juga bisa mencoba melibatkan Twitter untuk membuat Anda lebih bersemangat dan stabil dalam program diet Anda,? tutupnya.
(tty)
»
0 comments:
Post a Comment