Tuesday, March 5, 2013

Penis Cedera Saat Bercinta? Oh No!

Penis Cedera Saat Bercinta? Oh No!BERHUBUNGAN seks dengan aman sangat diperlukan. Selain untuk menciptakan kenyamanan dengan pasangan, sifat hati-hati tersebut dilakukan agar tak terjadi cedera penis yang tak diinginkan.

Penelitian menunjukkan bahwa sesi bercinta rata-rata berlangsung antara 3 dan 13 menit. Hal ini mungkin terlihat sangat cepat, namun waktu tersebut sesungguhnya berlangsung lama dan penuh dengan risiko.

Dalam hal ini, alat kelamin pria yang menjadi senjata utama banyak melewati gesekan dimana kerap meninggalkan rasa sakit. Sementara, ajakan untuk menuju babak berikutnya menunggu. Permasalahannya, nyeri penis yang dirasakan masih berbekas. Nah, bagaimana mengantisipasinya?

Berikut ini cara yang bisa dilakukan agar rasa sakit bisa diminimalisasi dan cedera bisa dihindari, seperti dilansir Selfgrowth.

Pilih underwear dari bahan katun

Untuk menghindari gesekan akibat cedera yang menyakitkan, maka penis membutuhkan ruang bernapas. Pakaian sintetik mungkin tak dapat memberikan ruang udara yang cukup karena menempel pada kulit justru akan membuatnya lebih sakit. Untuk itu, pakaian dalam dari katun mungkin tak akan membantu Anda terlihat seksi. Namun, setidaknya nyeri penis akan hilang perlahan.

Hindari pemakaian losion yang wangi

Kulit yang sakit mungkin akan sangat sensitif. Untuk itu, jangan mengekspos penis dengan pembersih yang keras atau losion yang wangi karena kulit bakal iritasi. Pilihannya ialah menggunakan sabun yang sangat ringan dan tidak mengandung parfum merupakan pilihan terbaik.

Istirahat sejenak

Tak perduli seberapa sakit yang Anda rasakan, godaan untuk kembali beraksi memang sulit ditolak. Meski demikian, demi meredakan nyeri yang dirasakan maka ambil jeda sejenak untuk memulihkan cidera tersebut. Apalagi, kondom tidaklah menjadi proteksi aman untuk menyembuhkan sakit tersebut. Hal terbaik ialah menunggu sampai kulit benar-benar pulih dan Anda dengan bebas kembali beraksi. (tty)

»

0 comments:

Post a Comment