Alasan Sepele Anak Overdosis Obat

PARA orangtua harus waspada terhadap tempat penyimpanan obat-obatan di rumah. Banyak kasus terjadi di mana anak mengalami overdosis karena menelan obat yang diletakkan sembarang di rumah.
 
Menurut SafeKids, sebuah organisasi non-profit yang bekerja dengan 600 koalisi di Amerika Serikat dengan mitra di 23 negara di seluruh dunia, hampir 30 persen anak-anak dilarikan ke unit gawat darurat akibat overdosis mengonsumsi obat-obatan yang diletakkan sembarang oleh para orang dewasa di rumah mereka.

Anak-anak menelan dosis obat yang salah karena orang dewasa memberikan akses secara sengaja atau tidak sengaja kepada anak-anak. Kate Carr, Presiden dan CEO dari SafeKids mengatakan, anak-anak lebih sering mengambil pil yang tertinggal dalam kotak pil pada meja rias atau dompet yang berada dalam jangkauan anak-anak atau balita, demikian yang dilansir Foxnews.

Dan anak-anak kecil tidak hanya ingin tahu tentang obat-obatan,  mereka juga ingin meniru orang dewasa, itulah sebabnya akhirnya anak-anak mengambil obat di tempat pertama yang mereka lihat.

?Kami menemukan kebanyakan orang dewasa di rumah tidak memperhatikan tempat mereka meletakkan obat-obatan, sehingga anak-anak dapat dengan mudah menjangkau obat tersebut,? ungkap Carr.

Carr mengatakan, anak-anak memiliki akses lebih mudah untuk mengambil obat-obatan yang ada di rumah. Yang perlu dipahami orangtua adalah bagaimana para orangtua memberikan informasi kepada anak-anak untuk tidak memasukkan segala benda dalam mulut mereka dan lebih berhati-hati untuk menyimpan obat-obatan di rumah.

SafeKids menemukan dalam 8 menit ada satu anak yang mungkin mengalami overdosis akibat konsumsi obat yang mereka pikir permen. Hampir 12.000 anak menjalani rawat inap. Dan untuk sementara, jumlah korban jiwa mungkin tampak rendah ada 25 kematian dari 25 keluarga yang kehilangan seorang anak untuk sesuatu yang dapat dicegah.
 
 
(tty)

»

Posted in: