Jamaah Haji Cukup Suntik Meningitis

PEMERINTAH Indonesia dan seluruh dunia tengah menyerukan kewaspadaan terhadap ancaman penyebaran virus Ebola, khususnya bagi para jamaah haji. Setiap bandara pun dilengkapi peralatan untuk mendeteksi jamaah yang mengalami demam.
 
Jamah haji asal Depok, Jawa Barat, tidak terlalu mengkhawatirkan isu virus Ebola. Pasalnya, mereka bertekad pergi ke Tanah Suci memang untuk ibadah.
 
"Enggak ada kekhawatiran, Insya Allah aman. Alhamdulillah sampai saat ini jamaah tenang bahkan gembira bisa memenuhi panggilan Allah untuk melaksanakan ibadah haji dan mereka tidak menanyakan hal itu (virus Ebola)," kata Ketua Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Kampung Lio, Depok, Habib Idrus Alghadri, Kamis (21/08/2014).
 
Idrus menambahkan, pihaknya sejauh ini sudah mengawal para jamaah haji untuk suntik meningitis saja. Setelah disuntik vaksin tersebut, lanjutnya, kondisi jamaah dipastikan siap mengikuti dan berangkat ibadah haji. (Baca: 21 Hari Sepulang Berhaji, Kesehatan Jamaah Dipantau)
 
"Itu kan memang tiap tahun, terlebih lagi mereka setelah divaksin makin tenang. Insya Allah tahun ini kami bawa jamaah 96 orang dan sudah dipastikan kondisi mereka siap melaksanakan ibadah haji," tegasnya.
 
Namun, Idrus tetap mengimbau kepada setiap jamaah agar tetap menjaga kesehatan selama perjalanan dan prosesi ibadah haji. Salah satunya dengan mengonsumsi banyak air putih.
 
"Kalau itu sih sudah pasti dan kita biasanya menganjurkan jamaah untuk banyak minum, haus ataupun tidak, banyak makan buah-buahan, serta vitamin C dosis tinggi," tandasnya.
(fik)

»

Posted in: