SEBAGIAN dari Anda mungkin masih berpikir untuk menghindari konsumsi makanan berlemak untuk menurunkan berat badan. Namun, siapa bilang semua lemak patut Anda hindari?
Jika Anda pernah mencoba untuk menurunkan berat badan dengan diet rendah lemak, tapi tidak berhasil, inilah sebabnya.
Karbohidrat olahan seperti yang ditemukan dalam makanan, seperti roti putih, nasi putih, dan pasta cenderung sarat dengan gula yang cenderung berat bagi metabolisme kita dan membuat sulit dibakar menjadi kalori.
Mengonsumsi hampir setengah dari kalori yang Anda butuhkan melalui lemak sehat, dapat Anda temukan di salmon, alpukat, kacang-kacangan, dan minyak sayur telah dibuktikan manfaatnya dalam studi terbaru. Semua makanan tersebut terbukti dapat menurunkan berat badan dua kali lebih banyak daripada saat Anda melakukan diet rendah lemak.
"Ini adalah berita yang menghebohkan," kata salah satu peneliti kepada National Public Radio.
"Selama puluhan tahun kami hanya percaya jika tidak menginginkan lemak pada tubuh, maka Anda tidak boleh mengonsumsi lemak. Gagasan itu tampak masuk akal, tapi masalahnya itu ternyata salah," tambah peneliti tersebut, seperti dilansir Health Care Asia, Selasa (9/9/2014).
Terlebih lagi, para peneliti mengatakan tidak ada peningkatan kolesterol jahat seperti yang dikhawatirkan akan terjadi dalam diet tinggi lemak, lapor Reuters.
Sementara itu, mengenai diet rendah karbohidrat, belum diketahui jelas mengapa orang-orang yang melakukan diet tersebut tidak hanya kehilangan berat badan, tetapi juga mendapat faktor risiko penyakit jantung yang lebih rendah. Ini sesuatu yang para peneliti katakan perlu dikaji lebih lanjut dan lebih lama dari periode satu tahun.
(tty)
»
0 comments:
Post a Comment