Sunday, September 14, 2014

Kanker Payudara Muncul Karena Stres

Kanker Payudara Muncul Karena StresMETIN Arslan seorang pria Turki pernah menjalani pengangkatan payudara. Kanker payudara  pernah menghantuinya, didapati Metin setelah mengalami stres berat.  
Kanker payudara biasanya menyerang wanita, namun beberapa kasus, pria dapat mengalaminya. Kasus pria secara umum hanya 1 berbanding 100 dari jumlah wanita pengidap kanker payudara.
 
Metin mengakui, stres yang dideritanya beberapa tahun lalu adalah akar dari penyakit kanker yang ia hadapi. ?Kehidupan pribadi dan bisnis penuh tekanan,? akuinya kepada Hurriyet Daily News, seperti dikutip Minggu (14/9/2014).
 
Saat itu Metin berada di usia 40-an, merasa bahwa sukses dalam karir menjadi keharusan. Pekerjaan telah membuatnya membawa keluarga pindah tempat tinggal, hal itu membuat tekanan baru.
 
?Stres karena pindah rumah, kemudian isteri berhenti bekerja. Selain itu, anak saya sedang bersiap-siap mengikuti ujian masuk sekolah tinggi, sementara anak saya yang lain mempersiapkan masuk universitas. Semuanya datang satu demi satu,? tutur Metin.
 
Kemudian, masalah lain datang ketika Metin jatuh cinta dengan wanita lain. Namun, setelah semuanya terjadi, Metin diminta cerai oleh isterinya dan ia tidak bisa menolak hal tersebut. Dari sana, Metin merasa seolah stresnya berambah sepuluh kali lipat.
 
Hingga suatu saat, Metin depresi dan memutuskan pindah rumah, dilihat anaknya memiliki benjolan berukuran lebih kecil daripada biji chestnut di dadanya. Setelah diperiksakan di laboratorium patologi, Metin diketahui mengidap kanker payudara.
 
Metin, yang dideteksi mengidap kanker stadium tiga, mau tak mau kedua payudaranya harus diangkat dengan mastektomi. Kemudian, Metin menjalani serangkaian kemoterapi dan radioterapi. Perawatan lain, seperti CT Scan atau ultrasound check harus dijalani Metin.
 
Setelah mengalami ujian penyakit dengan baik, Metin mengaku mendapat pelajaran berharga. Hubungannya dengan anaknya kembali membaik.
 
Metin berpesan agar siapa pun, baik pria maupun perempuan, melakukan pemeriksaan fisik dengan menyentuh mammarie (payudara). Selain itu, yang terpenting menurutnya adalah menjauhi stres, berhenti merokok, tidur teratur, dan tidak lupa sarapan pagi.  
 
?Anda harus menyadari bahwa hidup ini adalah karunia yang diberikan. Anda harus menjalaninya dengan sebaik-baiknya,? tutup Metin Arslan.
(jjs)

»

0 comments:

Post a Comment