DOKTER asal Amerika Serikat (AS), Kent Brantly, terkena virus Ebola saat merawat pasien di Liberia. Tak lama lagi, dia akan dipulangkan dari rumah sakit.
"Keadaan dr Kent Brantly sangat baik dan semoga bisa dibebaskan dalam waktu dekat," kata kelompok bantuan Kristen, Purse Samaria.
Kelompok tersebut juga menyatakan bahwa staf rumah sakit Emory University di Atlanta, Georgia, telah merawat dr Brantly semaksimal mungkin. Namun, Purse Samaria tidak memberikan keterangan lebih lanjut kapan tepatnya sang dokter bisa keluar. (Baca: Virus Ebola Kecil Kemungkinan Masuk Indonesia)
Brantly dan misionaris asal AS, Nancy Writebol, terjangkit Ebola ketika mencoba membantu masyarakat yang terkena wabah terbesar dalam sejarah wilayah Afrika Barat ini. Sebanyak 1.069 orang tewas dan hampir 2.000 orang terinfeksi virus tersebut sejak Maret 2014 di Liberia, Sierra Leone, Guinea, dan Nigeria.
Brantly (33) dan Writebol (60) diberi terapi obat eksperimental dan dikembalikan ke AS. Keadaan Writebol juga dikatakan sudah membaik dan sedang dirawat di rumah sakit yang sama dengan Brantly, seperti dilansir dari AFP, Senin (18/8/2014). (Baca: Pemerintah Maksimalkan Kinerja Terhadap Penyebaran Virus Baru)
Ebola menular melalui kontak dengan cairan tubuh orang yang terinfeksi. Petugas kesehatan dan anggota keluarga sangat berisiko tertular penyakit ini. (ftr)
»
1 comments:
ION-QQ POKER
kami dari agen poker terpercaya tahun ini
Hanya dengan deposit dan withdraw 20.000 anda sudah dapat berrmain .. di sini kami
menyediakan 4 permainan : bandar poker , play bandarQ , play domino99 dan play
poker .. tunggu apalagi gan ayo segera daftar kan diri anda dan menangkan ratusan
juta rupiah | PIN BB : 58ab14f5
Post a Comment