PENYAKIT zoonosis atau virus yang disebarkan melalui hewan vertebrata atau manusia kini tengah mewabah. Karenanya, Kementerian Pertanian dan Kementerian Kesehatan berupaya maksimal untuk mencegah transmisi penyakit tersebut.
"Kami melakukan survei terhadap gejala klinis. Tadinya, Avian Influenza, sekarang sudah dikembangkan ke penyakit zoonosis lain," kata drh Pudjiatmoko, PhD, Direktur Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian di Kantor Kemenkes, Jakarta, belum lama ini.
Selain itu, pihaknya juga tengah mengembangkan sistem kesehatan hewan secara online. Sistem yang awalnya berlaku di empat propinsi, kini sudah ada lagi di 13 propinsi lain yang mewakili regional Indonesia. (Baca: Cegah Penyakit Zoonosis, Hiduplah Sehat saat Bepergian)
"Apabila ada kasus di daerah tertentu, langsung bisa dilaporkan. Melalui sistem itu, kita tahu mutasinya seberapa jauh? Berada di grip mana? Apakah ada perubahan dan dilakukan evaluasi perlukah vaksin baru?," terangnya.
Meski begitu, upaya untuk mengawasi penyakit hewan di dunia juga tetap dilakukan. Dengan demikian, bisa diketahui bagaimana cara pencegahan dan penangananinya lebih lanjut.
"Kita juga melakukan monitoring terhadap penyakit hewan di dunia. Apabila ada penyakit baru muncul, pada saat itu kita cermati langkah yang dilakukan, termasuk penutupan terhadap produk-produk dari negara tersebut," tutupnya. (Baca: Tujuh Penyakit yang Ditularkan Hewan) (ftr)
»
1 comments:
ION-QQ POKER
kami dari agen poker terpercaya tahun ini
Hanya dengan deposit dan withdraw 20.000 anda sudah dapat berrmain .. di sini kami
menyediakan 4 permainan : bandar poker , play bandarQ , play domino99 dan play
poker .. tunggu apalagi gan ayo segera daftar kan diri anda dan menangkan ratusan
juta rupiah | PIN BB : 58ab14f5
Post a Comment