Saturday, June 21, 2014

Menyikapi Bijak Kehamilan Tak Direncanakan

Menyikapi Bijak Kehamilan Tak DirencanakanANDA dan pasangan belum berencana memiliki momongan. Namun, kehamilan terjadi, dan butuh penyikapan Anda secara bijak.

Anak merupakan anugerah Tuhan, kapanpun Anda dipercaya untuk mendapatkannya. Jika kehamilan terlanjur datang, beberapa cara mungkin bisa menjadi penyikapan Anda. Berikut ini, seperti dijelaskan Dr. Caroline Hutomo, SpOG, dari RSIA Bunda / BIC Morula IVF Menteng, Jakarta Pusat: (Baca: Sebab-Sebab Anda 'Kebobolan' Hamil)

Safe sex

Setiap wanita yang memiliki alat reproduksi yang baik dan sehat dapat menjadi hamil bila melakukan hubungan seks tanpa kontrasepsi. Bila setelah melahirkan  Anda belum berencana mempunyai anak lagi, kons ultasikan dengan dokter kandungan, alat kontrasepsi apa yang sebaiknya Anda gunakan.

Keluarga Berencana

Jika Anda sudah seksual aktif dan belum berencana untuk hamil sebaiknya, ikutlah program KB. Saat ini, banyak pilihan KB yang bisa diikuti, dari yang paling alami seperti pantang berkala hingga yang paling mantap seperti sterilisasi.

Bersyukurlah

Pasangan yang bertanggung jawab dan beriman tentu akan menyikapi kehamilan sebagai suatu berkah. Walaupun kehamilan tersebut tidak direncanakan. Memang, ada kasus-kasus khusus yang perlu perhatian khusus, misalnya hamil akibat pemerkosaan. Namun, kadang yang mudah hamil tidak mau punya anak, yang sulit hamil mendambakan anak. Bersyukurlah dengan anugerah yang diberikan Tuhan. (ftr)

»

0 comments:

Post a Comment