Monday, February 24, 2014

Haruskah Kebutuhan Ngidam Ibu Hamil Dituruti?

Haruskah Kebutuhan Ngidam Ibu Hamil Dituruti?SAAT memasuki masa kehamilan, tidak jarang wanita memiliki keinginan yang tidak disangka-sangka atau kebanyakan orang menyebutnya ?ngidam?. Lantas, apakah ngidam itu sendiri memengaruhi kehamilan?

Kebanyakan orang percaya bahwa seorang wanita hamil sedang ngidam, maka keinginannya harus dituruti. Bila keinginan dari ngidam tidak terpenuhi, kebanyakan orang percaya itu akan memengaruhi kehamilan. Tetapi benarkah?

Menurut dokter spesialis kandungan, Dr. Febriansyah Darus, SpOG(K), ngidam, muntah-muntah, atau mempunyai rasa keinginan terhadap sesuatu yang harus dituruti itu hanya mitos. Jadi, menurutnya, bila ibu hamil yang ngidam sesuatu yang tidak masuk akal tidak harus dipenuhi.

?Sebenarnya ngidam itu sendiri adalah mekanisme psikologis seorang wanita hamil yang hanya merasa minim diperhatikan,? tuturnya pada konferensi pers dan talkshow bertajuk ?Siapkan Nutrisi Serta Dukungan Tepat Sejak Persiapan Kehamilan? di Rumah Imam Bonjol, Jl. Imam Bonjol No. 66, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (24/2/2014).

Jadi, kalau banyak orang yang mengatakan seorang ibu hamil ngidam sesuatu harus dipenuhi, itu hanya mitos saja. Seperti kita ketahui, terkadang ngidam dari ibu yang sedang hamil terkadang tidak masuk akal. Namun menurut Dr. Febriansyah, tidak semua kebutuhan ngidam harus dituruti.

?Jadi, tidak semua kebutuhan ngidam itu harus dituruti. Kadang-kadang, ada yang keinginan tidak masuk akal, buat apa dituruti,? tandasnya (tty)

»

0 comments:

Post a Comment