SAAT ini, Indonesia adalah negara urutan keenam produsen tembakau di dunia yang belum menandatangani FCTC. Sementara, tiga negara penghasil tembakau terbesar, yakni China, Brasil, dan India telah menandatangani serta meratifikasi FCTC.
Sebelumnya, Menteri Kesehatan, dr. Nafsiah Mboi, Sp. A, MPH merasa optimistis pada akhir 2013 aksesi FCTC akan terealisasi. Namun pada kenyataannya, hingga saat ini aksesi FCTC belum terealisasi.
Lantas, bagaimana tanggapan Menkes hingga saat ini aksesi FCTC belum teralisasi? Apakah dirinya merasa gagal dalam hal ini?
"Siapa bilang saya gagal. Saya keliru menyangka FCTC akan ditandatangi pada akhir tahun 2013," ungkap Menkes pada konferensi pers terkait FCTC di Gedung Kementerian Kordinator Kesejahteraan Rakyat (Kemenkokesra), Jakarta, Selasa, 1 April 2014.
Memang dalam hal aksesi FCTC terdapat banyak kendala, seperti anggapan bahwa aksesi dapat menyengsarakan petani. Selain itu, penilaian industri rokok menyumbang cukai terbesar pun menjadi suatu hambatan dalam aksesi FCTC.
"Tetapi saya tidak putus asa dan tidak menganggap gagal, serta berharap secepatnya, namun tidak mau memasang deadline," tutup Menkes.
(tty)
»
0 comments:
Post a Comment