TIDAK selamanya minum bir buruk bagi kesehatan. Jika diminum dalam porsi moderat, bir dapat bermanfaat bagi kesehatan.
Salah satu manfaat minum bir bagi kesehatan adalah memperlambat terjadinya osteoporosis. Sebagaimana dikutip Newsmaxhealth, Senin (21/7/2014), sebuah studi dari Tufts University menemukan bahwa bir mengandung tinggi silikon, yakni mineral kunci dalam menjaga tulang kuat. Para peneliti mengatakan, kepadatan tulang sangat tergantung dari mineral silikon pada manusia.
Para peneliti menyebutkan jika wanita memasukkan bir pada diet harian mereka, maka manfaatnya bisa meningkatkan densitas (kepadatan) tulang. Meski begitu, para peneliti mengingatkan jika bir tidak boleh diminum lebih dari dua gelas sehari. Pasalnya, hal ini bisa memperbesar risiko patah tulang.
Minum bir juga bermanfaat dalam mengurangi risiko seseorang terkena nyeri sendi atau artritis. Menurut sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam studi Arthritis & Rheumatism menyebutkan, minum beberapa gelas bir setiap pekan selama jangka panjang akan mengurangi risiko rheumatoid arthritis sebesar 31 persen. (Baca: Waspadai penyakit kronis saat mudik)
Bahkan, para peneliti dari Swedia melaporkan manfaat kesehatan minum bir yang lebih mengejutkan. Mereka menemukan bahwa minum bir tiga kali dalam sepekan mampu menurunkan risiko artritis sebesar 52 persen dibandingkan orang-orang yang sama sekali tidak minum bir.
Lebih lanjut, tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan tulang dan sendi, minum bir juga bermanfaat bagi kesehatan otak. Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam journal Food and Chemical Toxicology mengatakan bahwa minum bir secara moderat atau tidak lebih dari tiga gelas sepekan dapat mencegah demensia.
Banyak penelitian telah menghubungkan demensia dan alzheimer dengan kandungan aluminium. Sementara, penelitian ini menemukan bahwa silikon dalam bir mengurangi penyerapan alumunium ke dalam tubuh, sehingga menurunkan jumlah alumunium yang menghancurkan daya ingat di dalam otak. (fik)
»
0 comments:
Post a Comment