TAMPAKNYA, anak-anak harus lebih aktif bergerak seperti berolahraga. Penelitian terbaru menunjukkan adanya hubungan kuat antara obesitas dan kondisi pernapasan.
Studi di Inggris dalam journal PLOS Medicine menunjukkan bahwa hampir 5.000 anak-anak memiliki penyakit asma. Selain itu, anak-anak yang memiliki indeks massa tubuh lebih tinggi meningkatkan risiko asma sebesar 55 persen pada usia tujuh tahun.
Sementara, The Asthma Foundation of WA, mengatakan bahwa hubungan antara obesitas dan penyakit jantung serta diabetes tipe 2 sudah lama diketahui masyarakat. Tetapi, kini telah ada penelitian mengenai dampak berat badan yang berlebihan terhadap asma.
?Mungkin obesitas memiliki efek peradangan pada sistem pernapasan sehingga memicu gejala asma,? ungkap Foundation Chief Executive, David Johnson, seperti dikutip The West Australian, Jumat (4/7/2014).
Lebih lanjut, David Johnson mengatakan bahwa orangtua tidak boleh mengabaikan penelitian ini. Menurutnya, penelitian ini menunjukkan bahwa obesitas merupakan penanda penting dari asma dan dapat digunakan untuk mencegah dan mengelola kondisi tersebut.
?Kita memang belum mampu menawarkan bukti yang kuat, tetapi itu adalah pesan penting mengingat tidak ada obat untuk asma,? tutupnya. (Baca: Siasat Sederhana Atasi Obesitas pada Anak)
(fik)
»
0 comments:
Post a Comment