JANGAN pernah remehkan gangguan penyakit infeksi Anda sekarang. Pasalnya hal itu dapat meningkatkan risiko Anda mengalami depresi.
Hal tersebut berdasarkan hasil penelitian dari Journal of American Medical Association. Dijelaskannya seorang apabila dahulu terkena penyakit infeksi atau penyait autoimun dan dirumah sakit, bisa meningkatkan risiko Anda mengalami depresi, demikian dilansir Menshealth, Kamis (20/6/2013).
Hasil penelitian itu pun diungkap dari observasi dan wawancara yang mendalam, dimana peneliti Denmark meneliti hampir 92.000 responden selama sekira 34 tahun. Mereka menemukan bahwa orang yang sebelumnya telah dirawat di rumah sakit karena penyakit infeksi memiliki 62 persen risiko gangguan mood. Lain itu, para responden yang memiliki riwayat penyakit autoimun seperti multiple sclerosis, penyakit Crohn, atau lupus memiliki 45 persen peningkatan risiko gangguan kesehatan mental. Kemudian bila Anda mengalami kedua pengalaman sakit itu, risiko tersebut otomatis meningkat dua kali lipat.
"Biasanya, otak dilindungi oleh dilindungi darah dalam otak," kata penulis studi Michael Benros, MD, Ph.D. "Tapi infeksi dan peradangan dapat membuatnya lebih mudah masuk ke dalam. Sehingga antibodi dan molekul peradangan tersebut bisa mencapai otak, alhasil membuat Anda kelelahan, menurunkan nafsu makan, atau gangguan tidur. Selain itu, bila tak segera diobati, kondisi ini bisa berkembang menjadi depresi dan gangguan kesehatan mental lainnya,"
Kendati dalam hal ini, Anda sudah bisa berjuang dari penyakit infeksi Anda agar tak memiliki gangguan kesehatan mental.Tapi ketika Anda merasakan perubahan dalam prilaku atau gejala psikologis, segeralah untuk berkonsultasi dengan dokter agar Anda bisa mengobati keluhan tersebut.
Sementara untuk mencegah dari risiko pertama , Anda bisa rutin melakukan olahraga, tidur yang selalu cukup, makan buah-buahan dan sayuran, serta mencuci tangan selepas ke kamar mandi untuk menangkis penyakit infeksi datang.
(uky)
»
0 comments:
Post a Comment