SEBELUMNYA telah kita ketahui bahwa penyakit hepatitis B dapat menyebar melalui darah, air mani, atau cairan tubuh lainnya dari orang yang terinfeksi memasuki tubuh orang yang tidak terinfeksi.
Menurut Ketua Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia (PPHI), Dr.dr. Rino Alvani Gani, SpPD, KGEH, FINASIM dalam seminar bertajuk 'Waspadai Hepatitis B dan C ; Kenali, Cegah, Obati!, virus Hepatitis B dapat menular melalui beberapa kegiatan yang sebenarnya tanpa disadari.
?Hepatitis B bisa menular melalui kelahiran, aktivitas seks dengan pasangan yang terinfeksi, kemudian berbagi barang seperti pisau cukur atau sikat gigi dengan orang yang terinfeksi,? ujar Dr. Rino di Hotel Gran Melia, Jakarta, Kamis (20/6/2013).
Selain itu, ia menambahkan, virus Hepatitis B dapat menular juga dari kontak langsung dengan darah atau luka terbuka dari orang yang terinfeksi. Kemudian bisa juga menular akibat paparan darah dari jarum suntik dan peralatan tajam lainnya.
?Virus Hepatitis B juga bisa menular saat seseorang membuat tindikan dan tattoo dengan peralatan yang tidak steril. Selain itu bisa juga pasien gagal ginjal yang menjalani prosedur Hemodialis selama bertahun-tahun,? tambahnya.
Namun tidak perlu khwatir, menurut Dr. Rino virus Hepatitis B tidak ditularkan melalui kegiatan seperti berbagi peralatan makan, menyusui, memeluk, mencium, memegang tangan, batuk, dan bersin. Sementara, hepatitis B dapat dicegah dengan pemberian vaksin, dan terapi yang tepat, baik dosis maupun waktunya.
(uky)
»
0 comments:
Post a Comment