DUNIA kini tengah dikejutkan dengan merebaknya virus MERS coV. Apalagi, sejauh ini, penyebarannya sudah ke berbagai belahan negara di dunia.
Di Indonesia sendiri, sudah ada warga Medan yang diduga meninggal dunia akibat terinfeksi virus tersebut setelah pulang umroh. Tak heran jika pemerintah pun sudah mulai melakukan persiapan untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut ke Indonesia. Termasuk himbauan para jamaah umrah untuk menunda keberangkatannya.
"Sejauh ini kita (Indonesia) sudah melakukan persiapan, masalah (kasus di Medan dan Bali) pun ditangani secara baik dan cepat. Apalagi, kita memiliki 'modal' baik saat mengatasi wabah flu burung dulu," kata Prof. dr. Agus Purwadianto, Plt Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Kemenkes RI Lingkungan, usai membuka seminar Hilangkan Mitos tentang Kanker di auditorium siwabessy, Gedung Sujudi Kemenkes RI, Jakarta, Kamis (8/5/2014)
Optimisme Indonesia dalam mengantisipasi penularan virus sendiri tentunya sangat beralasan. Pasalnya, ekskalasi penularan virus sendiri masih terbatas.
?Ekskalasi penularan virus korona masih terbatas dan belum berkelanjutan orang ke orang penyebarannya. Sehingga, para masyarakat tidah perlu panik atas akan virus ini. Namun demikian memang harus waspada,?tutupnya. (FIK)
(ren)
»
0 comments:
Post a Comment