Tuesday, September 2, 2014

Sultan HB X Apresiasi Upaya Peningkatan Gizi Anak

Sultan HB X Apresiasi Upaya Peningkatan Gizi AnakPADA usianya yang ke-60, Sarihusada terus berkontribusi terhadap peningkatan kualitas anak Indonesia, terutama Yogyakarta sebagai lokasi pabrik mereka. Bahkan, kontribusi Sarihusada terhadap peningkatan gizi anak mendapatkan apresiasi dari Sri Sultan Hamengkubuwono X yang juga menitipkan harapan dan pesan di ulang tahun Sarihusada yang ke-60 ini.

Head Corporate Affair Sarihusada, Arif Mujahidin mengatakan bahwa sebelum perayaan ulang tahun Sarihusada yang ke-60, mereka sempat bertemu dengan Sri Sultan Hamengkubuwono X. Lalu, apa pesan yang disampaikan Sri Sultan Hamengkubuwono X kepada Sarihusada?

"Beliau mengucapkan selamat dan berharap bahwa peran sarihusada, yaitu ada 2 peran, yakni dalam bidang pemenuhan gizi melalui produk maupun kegiatan masyarakat melalui edukasi terus dilaksanakan," ujarnya kepada Okezone pada acara puncak Fun Walk 60 Tahun Sarihusada di Alun-Alun Yogyakarta, belum lama ini.

Lebih lanjut, Arif Mujahidin menceritakan bahwa Sri Sultan Hamengkubuwono X menitipkan beberapa kehiatan ibu dan anak yang dilakukan oleh pemerintah Yogyakarta. Arif Mujahidin mengatakan bahwa salah satu program sosial melibatkan forum CSR Yogyakarta yang diketuai oleh putri Sri Sultan Hamengkubuwono, yakni Gusti Kanjeng Ratu Bendoro atau yang terlahir dengan nama Gusti Raden Ajeng Nurastuti Wijareni.

"Ada beberapa program sosial, tadi kita di forum CSR Yogyakarta yang ketuanya putrinya sultan, Gusti Kanjeng Ratu Bendoro, menyumbangkan susu untuk anak di atas 1 tahun sebanyak 2 ton untuk dibagikan ke lima kabupaten, itu kontribusi langsung," jelasnya.

Selain itu, Arif Mujahidin juga mengatakan bahwa ada beberapa kerjasama yang sedang dibangun, seperti membantu petani sapi membangun peternakan modern. Arif Mujahidin menceritakan bahwa pembangunan peternakan sapi tersebut untuk membantu korban merapi di daerah Plosokerep, kecamatan Umbulharjo yang termasuk wilayah terdampak paling parah gempa bumi di tahun 2006.

"Waktu itu yang meresmikan juga Sultan. Program di merapi ini salah satu model buat penanggulangan bencana, bagaimana menolong atau merecovery korban bencana, dan itu juga dititipkan oleh Sultan untuk tetap membantu petani sapi," tutupnya.
(fik)

»

0 comments:

Post a Comment