Thursday, September 11, 2014

Posisi Seks Terbaik bagi Penderita Nyeri Punggung

Posisi Seks Terbaik bagi Penderita Nyeri PunggungPARA ilmuwan telah memetakan bagaimana posisi seks yang baik bagi penderita sakit punggung. Menurut hasil penelitian tersebut, posisi spooning ternyata harus dihindari oleh mereka.

?Sebaliknya, berhubungan seks dengan doggy-style dapat bekerja lebih baik bagi banyak pasangan,? kata seorang ilmuwan di University of Waterloo di Ontario, Kanada.

Para ilmuwan menganalisis informasi yang dikumpulkan melalui sistem motion capture inframerah dan elektromagnetik. Mereka mendokumentasikan bagaimana 10 pasangan bergerak ketika mencoba lima posisi seks yang umum dilakukan. Ilmuwan tersebut juga menciptakan seperangkat pedoman yang merekomendasikan posisi yang berbeda dan teknik apa untuk menghindari pemicu sakit punggung pria.

Temuan yang dipublikasikan dalam jurnal Spine, juga merekomendasikan pria yang fleksi-intoleran, yaitu mereka yang sakit punggungnya dapat diperparah saat mereka membungkuk atau duduk untuk jangka waktu yang lama. Dengan demikian, mereka harus mulai mengganti spooning style dengan seks doggy-style. ?Mereka juga bisa mencoba gerakan hip-hinging (membungkuk melalui panggul) daripada membungkukkan punggung mereka,? kata para penulis, sebagaimana dikutip Dailymail.

Penulis utama jurnal, Natalie Sidorkewicz mengatakan bahwa sebelum ada penelitian tersebut, gaya memeluk (spooning) sering direkomendasikan oleh dokter sebagai salah satu posisi yang cocok untuk semua orang. Namun rupanya, penelitian terbaru tersebut berkata sebaliknya.

"Posisi bercinta yang cocok untuk penderita satu jenis nyeri punggung, belum tentu sesuai untuk jenis nyeri lainnya. Untuk pertama kalinya, kami sekarang memiliki ilmu yang sangat dalam untuk membimbing para dokter agar bisa merekomendasi ini kepada pasien yang menderita sakit punggung, tapi masih ingin tetap menjaga keintiman bersama pasangan,? terangnya.

"Setiap dokter keluarga sering kali ditanyai saran oleh banyak pasangan bagaimana mengelola nyeri punggung selama dan setelah berhubungan seks. Namun, sampai saat ini, dokter tidak pernah memiliki ilmu yang cukup untuk memberi saran yang sesuai untuk mereka,? tambah Profesor Stuart McGill, dari fakultas Ilmu Kesehatan Terapan Universitas yang sama.

Setelah ini, para peneliti juga telah berencana untuk menerbitkan rincian tentang apa yang terjadi pada tulang belakang perempuan dalam beberapa bulan mendatang. (fik)

»

0 comments:

Post a Comment