Tuesday, September 2, 2014

Dihantui MERS & Ebola, Calhaj Mengaku Tak Khawatir

Dihantui MERS & Ebola, Calhaj Mengaku Tak KhawatirSEBANYAK 320 Calon Jamaah Haji asal Pekalongan yang masuk kelompok terbang (kloter) lima resmi diberangkatkan dari embarkasi haji Adi Soemarmo, Boyolali, Jawa Tengah menuju tanah suci Mekkah.

Para calon jamaah haji ini terlihat bersemangat saat menuju bus yang akan membawa mereka menuju Bandara Adi Soemarmo. Tanda pengenal dan tas kecil terpasang dibagian depan para jamaah haji ini.

Tak terlihat sedikitpun kekhawatiran di para calon jamaah haji terhadap merebaknya virus MERS dan Ebola. Meski pemberitaan penyebaran virus Ebola ini begitu kencang sekali, mereka terlihat tidak risau.

"Insya Allah kami baik-baik saja di tanah suci. Selama di asrama, panitia haji benar-benar telah memantau kesehatan kami. Insya Allah kami dilindungi oleh Allah,"ungkap Samidi, salah satu calon jamaah haji asal Pekalongan, sebelum memasuki bus, di asrama haji, Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah, Selasa (2/9/2014).

Selain Samidi, calon jamaah lainnya pun selama di asrama haji Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah benar-benar mendapatkan pemantauan kesehatan yang cukup ketat dari pihak penyelenggara haji.  Koordinator pemeriksaan akhir kesehatan tim kesehatan dari embarkasi Donohudan, Boyolali, Jawa Tengah dr. Arqu Aminizzab, menyebutkan jika semua calon jamaah haji (calhaj) telah memperoleh vaksinasi meningitis dan influenza di kota atau kabupaten asal jemaah haji.
 
"Setidaknya 10 hari sebelum pemberangkatan calhaj sudah mendapat suntikan mendapat vaksinasi, jadi tidak perlu takut dan khawatir akan tertular," jelasnya
 
Menurut Arqu, calhaj tersebut sudah melewati tiga tahapan pemeriksaan kesehatan di daerahnya masing-masing. Kendati demikian, para Calhaj tersebut juga tetap mendapatkan pemeriksaan tahap akhir di embarkasi.
 
"Jika semua kondisi bagus (sehat) ya siap berangkat,"paparnya.
 
Menurut Arqu, cara mencegah penularan virus MERS dan Ebola yaitu dengan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Sehingga diharapkan setiap akan makan, calhaj harus membiasakan cuci tangan.
 
"Juga terus menggunakan masker sebab penyakit ini penularan lewat udara.? Karena virus ebola menyerang saluran pernafasan. Ebola sendiri gejalanya muntah, diare, sakit badan, pendarahan dalam dan luar, serta demam,"pungkasnya.
(fik)

»

0 comments:

Post a Comment