Wednesday, August 20, 2014

Takkan Ada Penambahan Vaksin bagi Jamaah Haji

Takkan Ada Penambahan Vaksin bagi Jamaah HajiMENTERI Kesehatan dr Nafsiah Mboi memastikan tidak ada penambahan vaksin untuk mewaspadai MERS dan Ebola bagi jamaah haji. Pasalnya, hingga saat ini, belum ditemukan vaksin untuk kedua penyakit akibat virus tersebut.

Menurut Menkes, jamaah haji yang akan berangkat ke Arab Saudi hanya menggunakan vaksin standar. Dalam hal ini, meningitis seperti yang sudah ditetapkan.

"Masih standar dengan meningitis. Ebola belum ada vaksinnya, MERS juga," katanya di Kantor Kementerian Kesehatan, Jakarta, baru-baru ini. (Baca: Pola Hidup Tidak Sehat, Menkes Khawatir BPJS Bangkrut)

Kendati demikian, Menkes mengatakan jika jamaah tidak perlu khawatir terkait penyebaran virus tersebut. Pasalnya, Pemerintah Arab Saudi sendiri telah memberikan jaminan untuk menutup sementara pemberian visa kepada warga dari negara terjangkit.

"Arab Saudi memberi jaminan kepada kita, dari nigeria ternyata negatif. Mereka sudah tutup tidak memberikan visa untuk semua orang dari negara yang terpapar tidak boleh masuk. Jadi, mereka jamin betul akan menjaga," terangnya. (Baca: Tangani Ebola, Indonesia Tidak Siapkan Peralatan Khusus)

Lebih lanjut, Menkes tetap mengimbau agar jamaah haji bisa menjaga kesehatannya. Bahkan, jika memang tubuh dalam keadaan tidak prima, Menkes menganjurkan untuk menunda keberangkatan agar tidak terjadi hal yang dikhawatirkan.

"Mereka harus menjaga betul kondisi prima. Jadi, kalau kurang sehat dan lainnya, sebaiknya jangan. Harus berangkat dalam kondisi prima, daya tahannya prima," tutupnya. (fik)

»

0 comments:

Post a Comment