Tuesday, June 10, 2014

Dampak DBD Lebih Berat pada Orang Gemuk

Dampak DBD Lebih Berat pada Orang GemukKELEBIHAN berat badan atau obesitas tidak hanya menempatkan pada risiko terhadap berbagai penyakit kronis. Namun kondisi tersebut juga mempengaruhi kondisi ketika terserang demam berdarah dengue (DBD).

Menurut Dr dr Leonard Nainggolan, Sp.PD-KPTI, dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, kelebihan berat badan memiliki dampak yang lebih berat dibandingkan mereka yang berat badannya normal.

"Pada orang gemuk jumlah total air di dalam tubuhnya (Total Body Water-red) relatif sedikit, sehingga kalau terjadi kebocoran plasma akan langsung berdampak," ucapnya pada workshop Soho Global Health bertema "Waspadai Kebocoran Plasma saat DBD" di Artotel Hotel Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa 10 Juni 2014.

Dr. Leonard menjelaskan bahwa pada kasus DBD, pasien mengalami kebocoran plasma yang mengandung air, gula dan elektrolit dari dalam pembuluh darah ke jaringan sekitarnya. Apabila kebocoran ini tidak diatasi,  akan menimbulkan gejala penyakit yang ringan, berat hingga kematian.

Meski begitu, untuk penanganan pasien DBD yang kelebihan berat badan, tidak ada perbedaan. Kondisi tersebut, imbuh Dr. Leonard, hanya salah satu faktor risiko terinfeksi virus dengue.

"Secara penanganan pada orang gemuk dengan normal sama. Hanya, seseorang akan cenderung lebih berat kalau ada faktor risiko," tutupnya. (fik)

»

0 comments:

Post a Comment