Tuesday, April 22, 2014

Kelamaan Tidur Siang Bisa Berujung Kematian

Kelamaan Tidur Siang Bisa Berujung Kematian ANDA sering tidur siang? Sebaiknya mulailah untuk berpikir kembali sebelum tidur siang, terutama orang dewasa. Hal ini karena orang dewasa yang hobi tidur siang akan menghadapi peningkatan risiko kematian.  
Hal tersebut dikatakan oleh sebuat penelitian yang meneliti orang-orang berusia 40 hingga 79 tahun. Dalam studi ini, peserta yang tidur siang setiap hari selama kurang dari satu jam 14 persen lebih mungkin meninggal dunia selama periode 13 tahun dibandingkan mereka yang tidak tidur siang.
 
Selain itu, terlalu lama tidur siang atau lebih dari satu jam 32 persen lebih mungkin meninggal selama periode penelitian. Temuan ini bahkan setelah para peneliti memperhitungkan banyak faktor yagng dapat memengaruhi risiko kematian, seperti usia, jenis kelamin, indeks massa tubuh, merokok, kurang olahraga, memiliki kondisi medis lain, misalnya diabetes, kanker atau asma.
 
Secara khusus tidur siang dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian akibat penyakit pernapasan. Dalam penelitian ini, hubungan antara tidur siang dengan risiko kematian tertinggi terlihat di antara usia 40 sampai 65 tahun. Mereka hampir dua kali lebih mungkin untuk meninggal selama masa studi jika tidur siang selama satu jam atau lebih.
 
?Tidur di siang hari terlalu lama mungkin penanda risiko kesehatan, terutama masalah pernapasan bagi mereka yang berusia 65 tahun atau usia lebih muda,? ungkap para peneliti dalam the American Journal of Epidemiology.
 
Selain itu, para peneliti dari University of Cambridge tersebut beranggapan bahwa mungkin tidur siang tidak menjadi penyebab tunggal dari kematian. Tetapi, mereka yang tidur siang mungkin juga memiliki kondisi medis tak terdiagnosis hingga pada akhirnya memengaruhi risiko kematian. Oleh karena itu, para peneliti mengatakan bila penelitian lebih lanjut tetap diperlukan sebelum rekomendasi dibuat.
(tty)

»

0 comments:

Post a Comment