Tuesday, April 22, 2014

Jumlah Kematian Akibat Malaria Menurun 95%

Jumlah Kematian Akibat Malaria Menurun 95%MALARIA adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh gigitan nyamuk, selain demam berdarah. Malaria masih menjadi persoalan serius, bahkan pada 2012 diperkirakan terdapat 207 juta kasus malaria dan 627.000 kematian di seluruh dunia.
Lantas, bagaimana kondisi malaria di Indonesia?

Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kementerian Kesehatan RI, Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama SpP(K), MARS, DTM&H, DTCE mengatakan bahwa jumlah kasus positif malaria dari 2011 sampai 2013 terjadi penurunan.

Prof Tjandra Yoga menginformasikan pada 2011, jumlah kasus positif malaria di Indonesia tercatat 422.447 orang, kemudian menurun di tahun 2012 menjadi 417.819 orang.

"Kemudian, pada 2013 kembali terjadi penurunan menjadi 343.527, artinya dari 2011 sampai 2013 terjadi penurunan jumlah kasus positif malaria sebesar 18,7 persen," ungkap Prof. Tjandra pada konferensi pers di Gedung Kementerian Kesehatan, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (22/4/2014).

Lebih lanjut, Prof. Tjandra juga mengatakan bahwa terjadi penurunan dalam hal jumlah kematian akibat malaria dari 2010 sampai 2013. Pada tahun 2010, jumlah kematian akibat malaria mencapai 900 orang, sedangkan pada 2011 menurun menjadi 432 orang.

"Kemudian di 2012, jumlah kematian akibat malaria sebesar 252 orang dan menurun pada tahun 2013 menjadi 45 orang saja. Artinya, telah terjadi penurunan jumlah kematian akibat malaria dari 2010 sampai 2013 sebesar 95 persen," jelas Prof. Tjandra Yoga.
(tty)

»

0 comments:

Post a Comment